Buku Seratus Hari Memotret Negeri, Mendaras Ulang Jurnalisme Makna hadir untuk menjawab keraguan publik tentang pers yang mencerahkan. Ide dan gagasan jurnalis tidak bersemayam dengan kepentingan elite modal dan elite politik. Pers harus menjadi alat perjuangan untuk melawan kondisi yang menindas dan merusak tatanan hidup masyarakat. Buku ini hadir sebagai upaya dalam membedah setiap peristiwa politik, ekonomi, dan sosial yang terjadi dari berbagai sudut pandang. Di zaman informasi yang serba cepat, publik merindukan kehadiran pers yang jernih ketika mengabarkan sebuah peristiwa.