Country | |
Publisher | |
ISBN | 9786025336300 |
Format | PaperBack |
Language | Bahasa |
Year of Publication | 2018 |
Bib. Info | xvi, 232p. |
Product Weight | 200 gms. |
Shipping Charges(USD) |
Ekstremisme beragama terasa kian menggejala di sekeliling kita. Beragam sikap danpandangan terus bermunculan. Buku ini hadir bukan untuk meramaikan panggung penilaian baik-buruk atau benar-salah atas persoalan itu. Diangkat dari rangkaian kajian selama sembilan bulanyang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Masyarakat dan Peradaban Islam(PPMPI), Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA), buku ini bermaksud memetakan motif di balik sikap-sikap ekstrem seseorang dalam beragama dari perspektifilmu psikologi dan sosiologi. Kita tengah berada di era berbagai gejala post sedang terjadi (post-secularism, posttruth,post-humanism, post-development, post-westphalian, post-carbon, dll). Untukgenerasi milenial terpelajar yang ditengarai berkarakter toleran, cinta damai, dansadar problem lingkungan hidup, buku ini diharapkan bisa mengedukasi mereka agar tak terpaku pada dikotomi agama vs. hukum negara atau agama vs. etika. Pandangansekularis semacam itu dikhawatirkan berujung pada sikap antipati terhadap agama,khususnya Islam. Untuk dunia akademis, kerangka teori ilmu psikologi dan sosiologi di buku ini diharapkanbisa menawarkan ragam sudut pandang sebagai kritik terhadap studi yang sudahada, atau interpretive framework untuk menganalisis persoalan umat Islam. Akhirnya,PPMPI-UNUSA berharap buku ini dapat berkontribusi pada pemetaan problem dan usaha pencerdasan umat Islam di Indonesia.