Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) merupakan bagian dari program Kementerian Pertahanan dalam rangka optimalisasi lahan pekarangan yang ramah lingkungan dalam suatu kawasan. Sebagai negara agraris dan maritim dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah, Indonesia sudah seharusnya mencukupi kebutuhan pangan bagi penduduknya. Sebagaimana tercantum dalam GBHN 1999–2004 tentang sistem ketahanan pangan yaitu “Mengembangkan sistem ketahanan pangan yang berbasis pada keragaman sumber daya pangan, kelembagaan, dan kebudayaan lokal dalam rangka menjamin ketersediaan pangan dan nutrisi dalam jumlah yang dibutuhkan pada tingkat harga yang terjangkau dengan memperhatikan peningkatan produksi serta pendapatan pada petani dan nelayan”. Sistem ketahanan pangan di Indonesia masih belum dikatakan stabil salah satunya di wilayah Indonesia Provinsi Sumatera Utara di Kabupaten Asahan dikarenakan pemanfaatan lahan pekarangan yang tidak optimal untuk menyesuaikan kebutuhan pangan. Oleh karena itu dilakukannya kegiatan optimalisasi pemanfaatan pekarangan yang dilakukan oleh kelompok wanita untuk memastikan bahwa makanan dan nutrisi di wilayah Provinsi Sumatera Utara tepatnya di Kabupaten Asahan tersedia di tingkat rumah tangga. Sajian dalam buku ini adalah sebagai sasaran Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) menyelesaikan masalah ketahanan pangan di seluruh dunia guna meningkatkan kemampuan keluarga dan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi secara lestari. Sebagai bentuk wujud pemanfaatan lahan pekarangan adalah untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang digunakan untuk meningkatkan nilai gizi keluarga dengan tanaman sayuran, ternak ikan, hewan kecil, dan tanaman obat dengan menjual ke masyarakat.