Teks merupakan terjemahan dari Kakawin Bharatayuddha. Bercerita tentang sebuah perang antara Pandhawa dan Kurawa. Teks diawali dengan manggala berupa puji-pujian kepada raja Jayabaya dan para dewa, kemudian masuk pada cerita sebelum, saat, dan setelah perang Bharatayuddha dan ditutup dengan epilog berupa puji-pujian kepada raja Jayabaya dan permohonan maaf dari penulisnya. S?rat Bratayuda Kawi mawi Jarwa, merupakan salah satu naskah yang termasuk naskah jarwa dengan sistem komentar tiga kolom. Dalam buku ini tidak akan dibahas Bharatayuddha dalam versi kawi atau kakawin, melainkan teks jarwan yang terdapat pada kolom ketiga naskah Bratayuda Kawi mawi Jarwa. Hal ini dikarenakan kolom pertama dan kedua hanya bersifat glosarium, sedangkan kolom ketiga merupakan terjemahan dan penjabaran yang lebih rinci dari kolom pertama dan kedua. Tetapi data yang terdapat pada kolom pertama dan kedua tidak serta merta tidak digunakan. Data pada kolom pertama dan kedua digunakan sebagai informasi tambahan jika dibutuhkan. Hal ini dilakukan untuk mempertahankan kemandirian teks Bratayuda Kawi mawi Jarwa.

1. Manuskrip I. Lailatul Devi Harianti II. Adi Wisnurutomo III. Perpustakaan Nasional