Country | |
Publisher | |
ISBN | 9786024128456 |
Format | PaperBack |
Language | Bahasa |
Year of Publication | 2019 |
Bib. Info | xxxiv, 526p. ; 14x21cm. Includes Index |
Product Weight | 560 gms. |
Shipping Charges(USD) |
Suatu hari pada Juni 1955 di Pelabuhan Tanjung Priok, Liang, 24 tahun, akan segera meninggalkan tanah air de facto-nya, tempat dia dilahirkan dan tumbuh menjadi dewasa. Ia akan pergi menuju tanah air de jure yang selalu diimpikannya sejak masa anak-anak..... Lima puluh tahun kemudian, pada suatu sore di pertengahan musim panas di Beijing, Liang yang sekarang menjadi guru besar emeritus Studi Internasional, Universitas Peking menceritakan kembali peristiwa itu dengan mata berkaca-kaca. Saat yang menentukan jalan hidupnya itu masih segar dalam ingatannya seolah baru terjadi kemarin.Buku ini memperlihatkan tidak hanya perjalanan etnis Tionghoa di Indonesia, tetapi juga perjalanan hubungan antara Republik Rakyat Tiongkok (RRT) dan Republik Indonesia dalam kurun waktu yang dipenuhi dengan gejolak (1945-1967). Penelitian ini bersumber dari arsip Kementrian Luar Negeri RRT yang sempat dibuka untuk para sejarawan/peneliti diplomasi.
1. Orang Cina di Indonesia.