Dalam perjalanan sejarahnya, beberapa desa di Kulon Progo sejak abad ke-19 sampai pasca revolusi memiliki pernanan penting dalam pembentukan pusat-pusat sosial, perekonomian, dan administratif pemerintahan, seperti pasar, pusat industri, pusat kawedanan dan kapanewonan, pusat populasi dan kesehatan, pusat pertanian dan perkebunan, pusat peribadatan, pusat transportasi, dan lain-lainnya. Berangkat dari desa kabekelan atau kademangan, kemudian menjadi kedistrikan dan akhirnya menjadi ‘kota kabupaten’, tentu memiliki proses historisnya tersendiri. Buku ini memotret beberapa desa yang kemudian berkembang baik menjadi ‘kota kapanewonan(penewu), maupun kawednana yang akhirnya menjadi ‘kota kabupaten’ di Kulon Progo sejak awal abad ke-19 sampai awal abad ke-20.