Naskah yang dijadikan referensi dalam buku ini adalah naskah TIK hasil proyek Tik C. Hooykaas di Gedong kirtya yang salah satu salinannya terdapat dalam koleksi Perpustakaan Nasional. Naskah ini belum tercantum dalam Katalog Induk Naskah Nusantara jilid 4 Perpustakaan Nasional. Dalam katalog tersebut hanya memuat penjelasan singkat tentang keberadaan koleksi naskah ini tetapi tidak terdapat daftar atau deskripsi dari naskah. Penyimpanan naskah pun hanya sedemikian rupa dalam satu bundel dengan naskah lain koleksi sejenis tanpa ada penyimpanan khusus. Penomoran asli naskah adalah 1422 dengan judul Oesada Rare. Naskah diketik di Kirtya oleh seorang juru ketik bernama I Gde Soerja (baca I Gde Surya) pada tanggal 16 September 1944 dari sumber lontar aslinya yang tercantum berasal dari Banjar Pande daerah Bangli, Bali. Informasi ini tercantum dalam halaman pertama naskah pada pojok kiri atas. Isi naskah memuat tentang berbagai macam jenis penyakit yang dapat dialami oleh bayi, dalam hal ini dapat disebut balita beserta ibunya, dengan disertai gejala dan diagnosa/patologi penyakit yang dapat timbul sebagai ciri khusus dari penyakit yang dialami. Selain itu yang terpenting adalah memuat tentang berbagai macam bahan obat yang sebagian besar berasal dari tumbuhan dan mineral alam, beberapa yang lain berasal dari hasil olahan alam dan hewan, serta ada juga yang berasal dari hasil keluaran tubuh manusia itu sendiri seperti idu bang yang berarti ludah merah sebagai hasil menginang sirih. Selain menggunakan sarana obat, beberapa jenis obat tertentu juga ada yang menambahkan doa-doa berupa mantra dengan tujuan menambah daya sembuh dari obat yang digunakan dan harapan penyembuhan dari pembuat obat.