Elisa Netscher (1825-1880) adalah nama penting dalam sejarah Riau, di antaranya karena telah memopulerkan karya Raja Ali Haji: Gurindam 12. Salah satu karyanya yang sering dikutip dalam memahami sejarah Riau adalah Beschrijving van een gedeelte der residentie Riouw, terbit tahun 1854. Isinya memaparkan tentang asal muasal penamaan Riau, situasi kondisi geografis, keadaan penduduk, kondisi perdagangan dan perekonomian hingga sejarah dari awal mula pendirian Kerajaan Melayu di abad ke-12 Masehi. Kiprah orang-orang Bugis dan Cina dibahas ekstensif dalam tulisan ini. Penulis juga memaparkan kunjungannya ke Pulau Rempang bertemu suku primitif (orang benoea). Berbekal rujukan naskah-naskah Melayu, tulisan orang-orang Eropa dan wawancara dengan sumber-sumber lokal yang otoritatif di pertengahan abad ke-19 tersebut, Elisa Netscher berhasil menghadirkan tulisan yang cukup komprehensif dan pasti sangat bernilai bagi peminat sejarah dan budaya Riau. Tulisan tersebut dialihbahasakan oleh Novelia Musda dengan tujuan dapat diakses dan dinikmati oleh publik secara luas, serta dijadikan rujukan primer bagi mereka yang terkendala memahami tulisan aslinya dalam bahasa Belanda. (Ancient Manuscript)