| Country | |
| Publisher | |
| ISBN | 9786235618395 |
| Format | PaperBack |
| Language | Bahasa Indonesia |
| Year of Publication | 2023 |
| Bib. Info | x, 114p. Includes Bibliography |
| Categories | History |
| Product Weight | 150 gms. |
| Shipping Charges(USD) |
Orang-orang Armenia – dari Pegunungan Kaukasus di antara batas-batas geografi semu Benua Eropa dan Asia – terkenal sangat serius dalam berbisnis. Diaspora orang-orang Armenia ke Kepulauan Nusantara dapat diklasifikasikan dalam empat periode. Untuk periode pertama berlangsung antara tahun 1650-an sampai 1750-an. Sedangkan periode kedua berlangsung selama tahun 1750-an sampai 1800-an. Lalu, periode ketiga berlangsung sepanjang abad ke-19. Terakhir, periode keempat berawal sejak abad ke-20 – yang ditandai dengan orang-orang Armenia dari Batavia, Semarang, Pekalongan, Tegal, Cirebon, Banyumas, dan Jepara bermigrasi ke Surabaya. Dampaknya, komunitas Armenia menempati urutan kedua populasi terbanyak Eropa non-Belanda di Surabaya. Hotel Oranje – sebagai salah satu – jejak orang-orang Armenia di Surabaya menjadi saksi bisu berbagai peristiwa penting dalam sejarah Indonesia. (Armenia's Rich Minority Footprints)